Data Administrasi Kampung Kecamatan 06.. KECAMATAN PUNGGUR - 9 KAMPUNG

0601. KAMPUNG NUNGAL REJO

ISKANDAR
Kepala Kampung
PERIODE 2022-2028

VISI MISI

 

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung: NUNGGAL REJO

  2. Nomor kode kampung: 1802062001

  3. Tahun berdiri: 1950

  4. Pemekaran dari kampung: -

  5. Luas wilayah: 453 Ha

  6. Jumlah Dusun: 6 Dusun

  7. Jumlah RT: 23 RT

  8. Jumlah KK: 1.415 KK

  9. Jumlah Penduduk Pria: 2.540 Jiwa

  10. Jumlah Penduduk Perempuan: 2.342 Jiwa

  11. Total jumlah penduduk: 4.882 Jiwa

  12. Jumlah Anggota BPK: 9 Orang

  13. Jumlah Kaur/Kasi: 5 Orang

  14. Status kampung berdasarka asal usul: Kampung Umum

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan: Swadaya

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung: Persawahan, perladangan, perkebunan, peternakan, kerajinan, industri, jasa

  18. Jumlah Posyandu: 7 Buah

0602. KAMPUNG BADRAN SARI

WIBOWO, SH
Kepala Kampung
PERIODE 2020-2025

VISI MISI

 

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung:

  2. Nomor kode kampung:

  3. Tahun berdiri:

  4. Pemekaran dari kampung:

  5. Luas wilayah:

  6. Jumlah Dusun:

  7. Jumlah RT

  8. Jumlah KK:

  9. Jumlah Penduduk Pria:

  10. Jumlah Penduduk Perempuan:

  11. Total jumlah penduduk:

  12. Jumlah Anggota BPK:

  13. Jumlah Kaur/Kasi:

  14. Status kampung berdasarka asal usul:

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan:

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Berkembang

  17. Topografi kampung:

  18. Jumlah Posyandu:

0603. KAMPUNG SRI SAWAHAN

SUPRIYONO
Kepala Kampung
PERIODE 2022-2028

VISI MISI

 

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung:

  2. Nomor kode kampung:

  3. Tahun berdiri:

  4. Pemekaran dari kampung:

  5. Luas wilayah:

  6. Jumlah Dusun:

  7. Jumlah RT

  8. Jumlah KK:

  9. Jumlah Penduduk Pria:

  10. Jumlah Penduduk Perempuan:

  11. Total jumlah penduduk:

  12. Jumlah Anggota BPK:

  13. Jumlah Kaur/Kasi:

  14. Status kampung berdasarka asal usul:

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan:

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Berkembang

  17. Topografi kampung:

  18. Jumlah Posyandu:

0604. KAMPUNG TOTO KATON

AGUS IWAN SETIA
Kepala Kampung
PERIODE 2022-2028

VISI MISI

 

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung: TOTO KATON

  2. Nomor kode kampung: 1802062004

  3. Tahun berdiri: 1954

  4. Pemekaran dari kampung: -

  5. Luas wilayah: 1.396, 50 Ha

  6. Jumlah Dusun: 8 Dusun

  7. Jumlah RT: 32 RT

  8. Jumlah KK: 1.635 KK

  9. Jumlah Penduduk Pria: 2.700 Jiwa

  10. Jumlah Penduduk Perempuan: 3.265 Jiwa

  11. Total jumlah penduduk: 5.918 Jiwa

  12. Jumlah Anggota BPK: 9 Orang

  13. Jumlah Kaur/Kasi: 5 Orang

  14. Status kampung berdasarka asal usul: Kampung Tua

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan: -

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung: -

  18. Jumlah Posyandu: 8 Posyandu

0605. KAMPUNG TANGGUL ANGIN

Hj. RUMIYATI, SE
Kepala Kampung
PERIODE 2016-2022

VISI MISI

Mewujudkan kampung tanggulangin menjadi kampung maju mandiri dan sejahtera melalui bidang pertanian peternakan dan industri rumah tangga serta SDM

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung: TANGGUL ANGIN

  2. Nomor kode kampung: 18020605

  3. Tahun berdiri: 1955

  4. Pemekaran dari kampung: -

  5. Luas wilayah: 603,856H

  6. Jumlah Dusun: 5 Dusun

  7. Jumlah RT: 30 RT

  8. Jumlah KK: 1.853 KK

  9. Jumlah Penduduk Pria: 4.352 Jiwa

  10. Jumlah Penduduk Perempuan: 4.241 Jiwa

  11. Total jumlah penduduk: 8.583 Jiwa

  12. Jumlah Anggota BPK: 9

  13. Jumlah Kaur/Kasi: -

  14. Status kampung berdasarka asal usul: Kampung Tua

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan: Swasembada

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung: Persawahan

  18. Jumlah Posyandu: 6 Buah

  19. Sejarah Kampung: Kampung tanggulangin di buka oleh jawatan transmigrasi pada tahun 1954 yg berasal dari jawa tengah sebanyak 73 kk terdiri dari 300 jiwa di pimpin oleh bapak wikarta dan hadi sumitro. Mengingat jumlah pemduduk sudah cukup banyak dan menurut aturan pada saat itu sudah mencukupu untuk desa definitiv maka melalui pemda tingkat II Lampung Tengah pada waktu itu masih bersetatus kaeadenaan di bawah pemerintahan sumatra selatan di kukuhkan menjadi subuah desa dengan nama Tanggulangin pada tahun 1955. Sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 72 tahun 2005 tentang desa dan oeraturan kabupaten lampung tengah nomor 20 tahun 2000 nama desa tanggulangin sejak awal tahun 2000 berubah menjadi Kampung Tanggulangin.

0606. KAMPUNG NGESTI RAHAYU

RIDWAN
Kepala Kampung
PERIODE 2018-2024

VISI MISI

 

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung: NGESTI RAHAYU

  2. Nomor kode kampung: 1802062006

  3. Tahun berdiri: -

  4. Pemekaran dari kampung: -

  5. Luas wilayah: 613,75 Ha

  6. Jumlah Dusun: 5 Dusun

  7. Jumlah RT: 20 RT

  8. Jumlah KK: 945 KK

  9. Jumlah Penduduk Pria: 1.472 Jiwa

  10. Jumlah Penduduk Perempuan: 1.479 Jiwa

  11. Total jumlah penduduk: 2.951 Jiwa

  12. Jumlah Anggota BPK: 9 Orang

  13. Jumlah Kaur/Kasi: 5 Orang

  14. Status kampung berdasarka asal usul: Kampung Umum

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan: -

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung: Persawahan

  18. Jumlah Posyandu: 6 Buah

0607. KAMPUNG MOJOPAHIT

MISMAN
Kepala Kampung
PERIODE 2020-2025

VISI MISI

VISI : Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan yang Amanah, Jujur dan Bertanggung Jawab dalam Rangka mewujudkan masyarakat Kampung Mojopahit yang Transparan, Adil, Aman, dan Mandiri.

MISI :

  1. Melakukan reformasi sistem kinerja aparatur pemerintahan Kampung guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

  2. Menyelenggarakan pemerintahan yang bersih , bebas dari korupsi dan bentuk-bentuk penyelewengan yang lainnya.

  3. Menyelenggarakan urusan pemerintahan Kampung secara terbuka dan bertanggungjawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

  4. Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pembentukan kelompok UKM yang produktif sesuai dengan potensi Kampung dan peluang pasar.

  5. Menyelenggarakan pelatihan dan penyuluhan bagi kelompok UKM dan bagi masyarakat pada umumnya sesuai dengan kebutuhannya.

  6. Mengembangkan dan mengoptimalkan tata kelola Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) sebagai lembaga yang mengelola produktivitas usaha masyarakat.

  7. Menjalin kerja sama dengan semua pihak dalam rangka peningkatan mutu kesejahteraan masyarakat.

  8. Membangun pola kehidupan masyarakat untuk menjadi masyarakat yang sehat melalui peningkatan kualitas kegiatan posyandu balita, posyandu lansia, kebersihan lingkungan dan pembangunan rumah layak huni berdasarkan skala prioritas.

  9. Membentuk dan membangun kembali organisasi-organisasi masyarakat Kampung Mojopahituntuk membantu pemerintah Kampung dalam penyelenggaraan Pemerintahan atas dasar kepentingan masyarakat pada umumnya.

  10. Mengorganisir kaum muda Kampung Mojopahit dan meningkatkan perannya sebagai kader pembangunan dan kader pemimpin masa depan.

  11. Membangun relasi dengan lembaga pendidikan formal pada lingkup internal dan eksternal guna menunjang mutu pendidikan generasi Kampung Mojopahituntuk menjadi individu yang berkeTuhanan, bermoral, berpengetahuuan luas, dan mandiri.

  12. Menjalin kerja sama dengan semua pihak untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat.

  13. Penertiban aset Kampung Mojopahitdan memanfaatkannya untuk kepentingan masyarakat.

  14. Pembangunan, perbaikan, dan pemeliharaan infrastruktur dalam Kampung Mojopahit berdasarkan skala prioritas kebutuhan masyarakat.

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung: MOJOPAHIT

  2. Nomor kode kampung: 18020607

  3. Tahun berdiri: 1956

  4. Pemekaran dari kampung: BLOK 14

  5. Luas wilayah: 368 Ha

  6. Jumlah Dusun: 5

  7. Jumlah RT: 16

  8. Jumlah KK: 1.028

  9. Jumlah Penduduk Pria: 1.795 Jiwa

  10. Jumlah Penduduk Perempuan: 1.735 Jiwa

  11. Total jumlah penduduk: 3.530 Jiwa

  12. Jumlah Anggota BPK: 9

  13. Jumlah Kaur/Kasi:

  14. Status kampung berdasarka asal usul: Kampung Umum

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan: Swadaya

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung: Persawahan

  18. Jumlah Posyandu: 5

  19. Sejarah Kampung: Kampung Mojopahit dibuka pada tahun 1956, tepatnya pada hari Jum'at pahing tanggal 27 April 1956 oleh jawatan transmigrasi. Sebelum ditetapkannya nama kampung tersebut terkenal dengan sebutan BLOK 14. Kampung difinitif dengan nama Desa atau Kampung " Mojopahit" di pimpin oleh seorang yang bernama : Bp. ADIWANGSA.

  • Sebelah barat berbatasan dengan Way Punggur

  • Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Gunung Sugih

  • Sebelah timur berbatasan dengan Kampung Astomulyo

  • Sebelah selatan berbatasan dengan Kampung Ngestirahayu

Para Transmigran yang didatangkan dari pulau jawa antara lain:

  • Jombang Jawa timur sebanyak : 23 KK

  • Bandung Jawa barat sebanyak : 27 MC

  • Yogyakarta (DIY) sebanyak : 30 KK

  • Semarang Jawa tengah sebanyak : 25 KK

  • Banyumas Jawa tengah sebanyak : 20 KK

  • Pekalongan Jawa tengah sebanyak : 25 KK

Adat istiadat masih mengikat, dimana penduduk masih mempertahankan pembawaan kebiasaan masing-masing. Sebelum ditetapkannya nama kampung tersebut wakil dari rayon mengadakan musyawarah dan saling mengajukan pendapat calon nama kampung, dan temyata nama MOJOPAHIT menjadi kesepakatan, sekaligus memilih kepala kampung yaitu Bapak Adiwangsa yang dibantu oleh beberapa perangkat kampung. Periode Pemerintahan Kampung Mojopahit sejak berdiri sampai Sekarang adalah sebagai berikut :

  • PEMERINTAHAN ADIWANGSA (1956 – 1964)

  • PEMERINTAHAN KARTADIWANGSA (1964 - 1968)

  • PEMERINTAHAN AKHMAD KUSEN (1968 – 1972)

  • PEMERINTAHAN KARTADIWANGSA II (1972 – 1979)

  • PEMERINTAHAN JIKUN Hs (1979 - 1988)

  • PEMERINTAHAN M. SUDOPO (1988 - 1997)

  • PEMERINTAHAN SUMINO (1997 – 2000)

  • PEMERINTAHAN MISMAN (2001 – 2006)

  • PEMERINTAHAN MISMAN (200 7- 2013)

  • PEMERINTAHAN SUDIRMAN (2012 – 2018)

  • PEMERINTAHAN MISMAN (2018 - 2024)

0608. KAMPUNG ASTO MULYO

SRI WIDAYAT
Kepala Kampung
PERIODE 2020-2025

VISI MISI

Terwujudnya Kampung Astomulyo yang Mandiri, Tentram, Aman, Loh Jinawi, Gemah Ripah, Kerto Raharjo, Murah Sandang Murah Pangan, Murah Rejeki, Kalir Ilir Sambikolo Ngangsal Ridhonipun Gusti Alloh SWT.

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung: ASTOMULYO

  2. Nomor kode kampung: 18020608

  3. Tahun berdiri: 1954

  4. Pemekaran dari kampung: -

  5. Luas wilayah: 1.050 Ha

  6. Jumlah Dusun: 10 Dusun

  7. Jumlah RT: 36 RT

  8. Jumlah KK: 2.315 KK

  9. Jumlah Penduduk Pria: 3129 Jiwa

  10. Jumlah Penduduk Perempuan: 3583 Jiwa

  11. Total jumlah penduduk: 6.712 Jiwa

  12. Jumlah Anggota BPK: 9 Orang

  13. Jumlah Kaur/Kasi: 5 Orang

  14. Status kampung berdasarka asal usul: Kampung Umum

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan: Swadaya

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung: Perladangan

  18. Jumlah Posyandu: 10 Buah

  19. Sejarah Kampung:

Kampung Astomulyo dibuka oleh Jawatan Transmigrasi pada tahun 1954, pada waktu kedatangan peserta Transimigrasi hampir bersamaan dengan penebangan hutan untuk calon penempatanwarga transmigrasi tersebut, maka terjadilah saling bahu-membahu, bantu-membantu dan kerja sama antar warga anggota transmigrasi untuk mempercepat proses pembukaan hutan yang masih bersifat hutan rimba. Selanjutanya oleh pihak Jawatan Transmigrasi dibentuklah 6 (enam) kelompok dari anggota transmigrasi tersebut. Masing–masing kelompok dibawah pimpinan Ketua Kelompok. Keenam kelompok tersebut ditempatkan di bedeng 8 (delapan) di wilayah Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung.

Jumlah anggota transmigrasi pada waktu itu terdiri dari 300 KK ( Kepala Keluarga) yang pada umumnya berasal dari Provinsi Jawa Timur, antara lain dari Kabupaten Blitar, Tulung Agung, Trenggalek, Nganjuk, Kediri, dan sebagian besar daru Provinsi Jawa Tengah seperti Solo dan sekitarnya dengan tujuan untuk mendapatkan lahan pertanian yang lebih banyak. Selanjutnya penduduk dari berbagai kelompok tersebut mengadakan musyawarah khususnya musyawarah tentang pembentukan Desa/Kampung. Dari hasil musyawarah tersebut akhirnya disepakati untuk nama Desa/Kampung diambilah nama ASTOMULYO, yang berasal dari kata ASTO = Tangan dan MULYO = Mulia, jadi Astomulyo dapat diartikan sebagai Tangan Mulia. Dari Keadaan Pra Desa/Kampung akhirnya pada tanggal 15 November 1954 disahkan menjadi Desa/Kampung Astomulyo, yang dipimpin oleh seorang Kepala Desa/Kampung dan dibantu satu orang Carek, 6 (enam) orang Kebayan, Kamitua, Jogoboyo serta beberapa RT dan perangkat Desa/Kampung lainnya. Sejak terbentuknya, Kampung Astomulyo telah beberapa kali mengalami pergantian Kepala Kampung, antara lain :

  1. Bp. Marsup Tahun, 1954 -1962

  2. Bp. Marjuki Tahun,1962 - 1965

  3. Bp. Karjono Tahun, 1965 - 1966

  4. Bp. Atmosumarjono, Tahun 1966 - 1975

  5. Bp. M. Dani. Hs, Tahun 1975 - 1985

  6. Bp. A. Zainuddin, Tahun 1985 - 1987

  7. Bp. Legimin, Tahun 1987 - 1988

  8. Bp. M. Dani. Hs, Tahun 1989 - 1999

  9. Bp. Sri Widayat, Tahun 2000 - 2007

  10. Bp. Mustofa, S.Pd. I, Tahun 2008 - 2013

  11. Bp. Sri Widayat, Tahun 2014 - 2019

  12. Bp. Sri Widayat, Tahun 2020 - 2025

0609. KAMPUNG SIDO MULYO

ASYARI
Kepala Kampung
PERIODE 2020-2025

VISI MISI

 

DATA ADMINISTRASI

  1. Nama kampung:

  2. Nomor kode kampung:

  3. Tahun berdiri:

  4. Pemekaran dari kampung:

  5. Luas wilayah:

  6. Jumlah Dusun:

  7. Jumlah RT

  8. Jumlah KK:

  9. Jumlah Penduduk Pria:

  10. Jumlah Penduduk Perempuan:

  11. Total jumlah penduduk:

  12. Jumlah Anggota BPK:

  13. Jumlah Kaur/Kasi:

  14. Status kampung berdasarka asal usul:

  15. Status kampung berdasarkan tingkat perkembangan:

  16. Status kampung berdasarkan IDM: Maju

  17. Topografi kampung:

  18. Jumlah Posyandu: